Walhi Kalimantan Tengah
Salam Adil dan Lestari!
Laman Kinipan, Delang, Kabupaten Lamandau, Desember 2022– Tanggal 6 – 7 Desember 2022, Masyarakat Adat Laman Kinipan melaksanakan prosesi adat yang disebut “Mudai Laman” atau proses pembersihan laman yang dilaksanakan di Desa Kinipan Kecamatan Batang Kawa, Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah. Laman merupakan sebutan dari istilah kampung bagi orang Dayak Tomun yang ada di Kabupaten Lamandau.
Kegiatan Memudai Laman ini sendiri dihadiri dari berbagai pihak baik dari masyarakat adat laman Kinipan, Pemerintahan Desa Kinipan, beberapa perwakilan dari beberapa Laman/kampung yang ada di DAS Batang Kawa dan Delang, Demang Batang Kawa, TBBR Kabupaten Lamandau, serta kawan-kawan NGO seperti Save Our Borneo, Walhi Kalimantan Tengah, AMAN Kalimantan Tengah, LBH Palangka Raya, YLBHI, Watchdoc, dll. Tidak hanya itu kawan-kawan jurnalis dari berbagai media lokal dan nasional juga turut berhadir dalam kegiatan Mamudai Laman.
“Mudai Laman” atau pembersihan laman merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk membersihkan laman atau kampung dari segala marabahaya, niat jahat, ataupun berbagai hal yang dapat mengancam keselamatan warga serta laman itu sendiri, dll. Dengan kegiatan “Mudai Laman” ini, diharapkan bahwa kedepannya Laman Kinipan semakin lebih baik dan leluhur yang menjaga Laman Kinipan dari dahulu kala turut merestui segala macam perjuangan Laman Kinipan khususnya perjuangan dalam mendapatkan pengakuan wilayah adatnya. Selain itu kegiatan “Mudai Laman” ini dilaksanakan sebagai upaya menjaga solidaritas khusus antar Laman di DAS Batang Kawa dan Delang untuk tetap eksis menjaga adat budayanya sebagai orang Dayak Tomun.
Kegiatan Mudai Laman ini disambut antusias oleh banyak pihak baik dari warga desa serta tamu undangan yang berhadir, mengingat bahwa “Mudai Laman” ini terakhir kali dilaksanakan kurang lebih sekitar 30 tahun yang lalu di Laman Kinipan.
Bersamaan dengan kegiatan Mudai Laman ini, Masyarakat Adat Laman Kinipan resmi membuka sekolah adat “Katimakng Sulur Laja” Laman Kinipan.
Sekolah adat ini adalah bentuk komitmen dan keteguhan hati masyarakat adat Laman Kinipan, dalam mempertahankan eksistensinya.Kegiatan serta materi yang akan disampaikan pada sekolah adat, berkaitan dengan adat istiadat serta kebudayaan di Laman Kinipan secara khusus dan Dayak Tomun secara umum. Pemangku Adat Laman Kinipan menjadi penanggungjawab sekolah.
Sekolah ini juga akan merangkul generasi muda sebagai penerus yang akan melestarikan adat budaya. Masyarakat Adat Laman Kinipan sadar bahwa adat dan budaya merupakan bagian dari identitas serta harga diri mereka sebagai orang Dayak Tomun harus terus dilestarikan.
Semangat dan komitmen dalam menjaga adat dan budaya tetap teguh dilaksanakan, meski pengakuan dari negara dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Lamandau Provinsi Kalimantan Tengah atas wilayah adatnya serta masyarakat hukum adat Laman Kinipan yang tak kunjung didapatkan.